Mengapa Rasullullah Muhammad (SAW) harus menunggu 40 tahun untuk mengajarkan Islam?
Pertanyaan: Nabi Muhammad (S.A.W.) memperoleh kekuatan
spiritual dari Allah untuk mengajarkan Islam setelah Beliau mencapai usia 40.
Mengapa tidak sebelumnya (sebelum usia 40) dimana saat itu orang juga masih menyembah
berhala dan perlu mendapatkan ajaran Islam.
Jawaban: Adalah
keliru mengatakan bahwa "Nabi Muhammad memperoleh kekuatan spiritual dari
Allah setelah beliau mencapai usia 40". Nabi SAW sudah
menjadi Nabi bahkan sebelum penciptaan Adam (A.S.) Kalimat yang sesuai adalah
"Nabi Muhammad SAW diizinkan untuk mengajarkan Islan setelah mencapai usia 40".
Mengapa
Beliau diperintahkan untuk menunggu sekian lama? karena Allah ingin agar orang-orang
Arab melihat karakter, kebenaran,
kejujuran Beliau, sehingga pada saat Nabi SAW menyatakan dan mengumumkan
bahwa Beliau diutus oleh Allah, maka tidak ada orang pun yang dapat menyangkal
bahwa Beliau adalah orang yang dapat dipercaya atau bukan pembohong.
Masyarakat
Mekah kala itu menuduh Nabi SAW sebagai seorang penyair, tukang sihir
atau orang yang terkena sihir; akan tetapi tidak ada satupun dari mereka yang mengakatan bahwa Nabi SAW adalah orang yang tidak dapat dipercaya. Bahkan, saat dimana kaum Quraisy berencana untuk membunuh Beliau, mereka masih sering mempercayakan
dan menitipkan harta benda berharga mereka kepada Rasulullah SAW.
Kepercayaan dan
keyakinan tersebut tidak akan mungkin timbul seandainya Nabi Muhammad
mengumumkan kenabiannya sebelum waktu yang ditentukan oleh Allah (setelah usia
40 tahun).
Wallahu a'lam.
Wallahu a'lam.
Comments
Post a Comment